Ikan Warna Oranye Bisa Berubah Bentuk Bikin Ahli AS Bingung

Seekor ikan paus berwarna oranye terlihat di lepas pantai Monterey Bay, California, Amerika Serikat berhasil membuat para ahli bingung. Ilmuwan Monterey Bay Aquarium Research Institute menemukan ikan paus betina atau whalefish dari ordo Cetomimiformes bisa berubah bentuk.
Para peneliti yang menggunakan kapal selam jarak jauh menyaksikan ikan paus betina itu setengah berenang dan setengah meluncur melalui sorotan lampu kapal selam di kedalaman sekitar 6.600 kaki (2.013 meter).
"Ikan paus jarang terlihat hidup di kedalaman, begitu banyak misteri yang tersisa mengenai ikan yang luar biasa ini. Dengan setiap penyelaman laut dalam, kami mengungkap lebih banyak misteri dan memecahkan yang lain." tulis Monterey Bay Aquarium Research Institute seperti dikutip dari Live Science, Senin (16/8).
Ikan jenis ini pertama kali ditemukan oleh dua ilmuwan Smithsonian Institution pada tahun 1895 pada kedalaman 3.280 kaki. Informasinya juga sangat sedikit. Terlepas dari itu ikan ini masih menjadi misteri bagi komunitas ilmiah karena ikan tersebut mengalami tiga bentuk perubahan.
Pertama, ada ekor pita: bentuk larva tanpa sisik dengan ekor dan mulut panjang seperti pita yang tampaknya memiliki overbite yang unik. Mereka hidup dan mencari makan di dekat permukaan laut. Mereka juga bisa berubah bentuk menjadi dewasa, dua bentuk tubuh berbeda menunggu mereka.
Jika mereka jantan, ekor pitanya menjadi hidung besar. Sisik juga tumbuh di seluruh tubuh mereka, mulut mereka menyusut hingga proporsi yang sangat kecil saat tulang rahang mereka menipis dan hidung mereka membengkak ke luar.
Bagian dalam tubuh mereka juga mengalami transformasi lengkap, kerongkongan dan perutnya menghilang dan digantikan oleh organ seks dan hati raksasa.
[Gambas:Twitter]
Alih-alih memakan mangsa, ikan paus jantan menelan krustasea hidup-hidup dan utuh, dan menyimpannya di dalam tubuhnya untuk menghasilkan energi.
Ikan paus betina mengalami transformasi yang tidak kalah dramatis. Tubuh mereka mengembang menyerupai paus balin, tumbuh dengan ukuran yang jauh lebih besar daripada seekor jantan. Mereka mengembangkan garis lateral pendeteksi tekanan air di sepanjang sisi tubuh untuk memandu mereka melalui kedalaman laut yang gelap gulita.
Pada beberapa spesies betina datang dalam berbagai warna oranye dan merah yang menakjubkan, sedangkan jantan hanya oranye. Tindakan transformasi aneh yang dilakukan Cetomimiformes belum pernah terjadi sebelumnya di antara vertebrata.
Baru pada tahun 2009 sebuah studi tentang gen mitokondria, atau gen yang melacak garis ibu, di samping analisis cermat dari spesimen hewan yang dikumpulkan pada pertengahan transformasi, memungkinkan para peneliti untuk secara meyakinkan membuktikan bahwa ekor pita, hidung besar, dan ikan paus dalam penelitian mereka milik spesies yang sama.
Dilansir dari Daily Mail, pada tahun 2003, ketika para ilmuwan Jepang menganalisis DNA ikan ekor pita dan ikan paus juga mengungkapkan hasil yang serupa yakni kedua ikan yang tampak sangat berbeda ini hampir identik dalam satu gen tertentu.
Baik jantan maupun betina cenderung terlihat pada kedalaman antara 4.920 dan 6.560 kaki (1.500 hingga 2.000 meter) di bawah permukaan laut, meskipun beberapa laporan mengklaim bahwa mereka dapat pergi jauh lebih dalam hingga kedalaman di atas 11.500 kaki. (3.500 meter).
Penemuan ini hanya terjadi pada satu spesies. Hewan laut dalam yang sulit dipahami juga berarti bahwa pohon keluarga untuk banyak spesies ikan paus mungkin tidak akan pernah lengkap.
(mrh/mik)[Gambas:Video CNN]
0 Response to "Ikan Warna Oranye Bisa Berubah Bentuk Bikin Ahli AS Bingung"
Post a Comment